Guna memperingati hari Kartini yang jatuh pada 21 April, Darma Wanita Persatuan (DWP) ISI Denpasar menggelar workshop tata rias wajah dan rambut (sanggul Bali) pada 21 April 2015 di Gedung Candra Metu ISI Denpasar. Acara ini digelar bertepatan dengan arisan rutin DWP ISI Denpasar.
Hadir dalam acara tersebut Ketua Darma Wanita ISI Denpasar Nyonya Arya Sugiartha dan para istri Pembantu Rektor sebagai pengurus DWP serta puluhan anggota DWP ISI Denpasar. Dalam sambutannya Nyonya Arya Sugiartha menyampaikan terimakasih atas kehadirannya pada arisan yang sudah berlangsung pada 3 kali periode, yaitu bulan Desember Pebruari dan bulan ini April bertepatan dengan Hari Kartini. Untuk itu arisan kali ini berbeda dari biasanya karena diisi dengan workshop tata rias dan rambut (sanggul Bali). Tujuan diselipkannya workshop ini adalah untuk memberikan keterampilan tambahan bagi para ibu-ibu yang sering dihadapkan dengan busana dengan tata rias dan sanggul Bali. “Sehingga ibu-ibu dapat mengambil manfaat dari workshop ini dengan praktek rias dan sanggul Bali di rumah tanpa harus ke salon” ungkap Nyonya Arya.
Pada kesempatan tersebut hadir pula Pembantu Rektor I, Prof. Dr. I Nyoman Artayasa, M.Kes sebagai perwakilan Rektor ISI Denpasar didampingi Pembantu Rektor II dan Pembantu Rektor III ISI Denpasar. Dalam sambutannya Prof. Artayasa menyampaikan bahwa wanita di era sekarang menjadi sorotan utama. Bahkan dalam penelitian di pusat pun terdapat satu skim khusus untuk meneliti wanita yang disebut Kajian Wanita. Sehingga wanita perlu dan wajib memperkaya pengetahuan untuk dapat besaing di era saat ini. Tampil cantik dan prima sudah menjadi kewajiban bagi para wanita sebagai pendamping suami, sehingga diharapkan para ibu-ibu anggota Darma Wanita dapat mengikuti pelatihan ini dengan maksimal apalagi pelatihan ini diberikan secara gratis.
Dalam workshop terdapat 10 penata rias dari dosen Jurusan Tari dan Sendratasik ISI Denpasar dan 10 model dari staf pegawai ISI Denpasar. Suasana meriah memperingati hari Kartini pun tampak ketika para staf pegawai ini yang sudah didandani menunjukkan hasil tata rias wajah dan sanggul di hadapan penonton.