by dwigunawati | Aug 30, 2011 | Berita, Galeri
Penata
Nama : Sang Komang Martahadi
NIM : 2007.02.002
Program Studi : Seni Karawitan
Sinopsis :
Mepada merupakan ritual mengelilingi Pura dengan mengusung pratima dan alat-alat upacara sebagai simbol kedamaian dunia maupun alam para dewa. Dalam ritual ini berbagai suasana mewarnai rangkaian upacara ini seperti, rasa hikmat, agung, serta mengandung kesan relegius yang sacral.
Nuansa rangkaian yang sedemikian unik, memberikan inspirasi bagi penata, untuk dituangkan kedalam sebuah garapan tabuh Petegak Bebarongan. Garapan ini ditata sesuai dengan pola-pola garap kekinian yang tersusun atas : melodi, ritme, harmoni, tempoyang dikemas menjadi sebuah garapan tabuh Petegak Bebarongan dengan judul Mepada
Pendukung Karawitan : Sekaa Gong Sanggar Candra Wiguna, Bebalang, Bangli
by dwigunawati | Aug 28, 2011 | Berita, Galeri
Penata
Nama : Ni Putu Widhi Yuliasih
Nim : 200701010
Program Studi : Seni Tari
Sinopsis :
Dikisahkan Dewi Kunti dengan tidak sengaja mengucapkan mantra yang pernah diajarkan oleh Rsi Druwasa yang mengakibatkan dia mengandung dan melahirkan seorang anak laki-laki. Karena rasa malu memiliki anak di luar nikah untuk menghindarinya ia pun membuang bayinya ke sungai. Setelah beberapa tahun kemudian anak tersebut menjadi dewasa dan menjadi ksatria gagah berani dalam asuhan Korawa. Suatu ketika didalam perang Bratayuda Dewi Kunti teringat pada anaknya Karna yang berada di pihak Korawa. Secara diam-diam Dewi Kunti menemui Karna dengan cara membujuk dan merayunya untuk memihak Pandawa, namun usahanya sia-sia Karna tetap bersikukuh memihak Korawa dengan alasan balas budi. Akhirnya dengan berat hati, sedih dan kecewa Dewi Kunti menerima semua itu walaupun dia tahu akan kehilangan anaknya dalam perang “Bratayuda”.
Pendukung Tari :
1. Ni Wayan Okta Ningsih ( Mahasiswa ISI DPS Smtr IV)
2. Kadek Diah Pramanasari (Mahasiswa ISI Dps Smtr VI)
3. Ni Made Indari Dwi Eka Sari (Mahasiswa IKIP PGRI Smtr VI)
4. Ni Made Natalina (Mahasiswa IKIP PGRI Smtr VI)
Penata Iringan : I Ketut Suarjana, S.Sn
Pendukung Karawitan : Mahasiswa Institut Hindu Darma Denpasar
by dwigunawati | Aug 26, 2011 | Berita, Galeri
Penata
Nama : I Gede Agus Prasastika Putra
NIM : 2007.02.020
Program Studi : Seni Karawitan
Sinopsis :
Kekacuan……Bencana menghantam……Kesadisan dan kebengisan kaliyuga menyiksa alam raya dan makhluk penghuni Bumi memperparah keharmonisan alam raya, dengan ikut terseret gelapnya zaman kaliyuga. Gundah ……………………………, gundah menyikapi kenestapaan pertiwi yang kian merintih.
Melalui dayuan rebab, penata mencoba memeberikan cerminan dalam bahasa musical tentang disharmoni yang telah terjadi era ini. Tema gundah penata bahasakan lewat nada-nada mendayu rebab hasil gesekan penuh inspirasi. Inspirasi menata bait demi bait nada menjadi melodi yang syahdu membentuk sebuah garapan utuh dan memiliki jiwa yang sesuai tema Gundah, Gundah untuk menata pertiwi yang santhi dan jagadhita.
by dwigunawati | Aug 24, 2011 | Berita, Galeri
Penata
Nama : I Made Putra Wijaya
Nim : 200701031
Program Studi : Seni Tari
Sinopsis :
Jnapaka berasal dari bahasa Jawa Kuna yang berarti memberi tahu dan mengajari. Harmonisasi antara guru dan murid harus terjalin layaknya bunga dan kumbang yang saling membutuhkan satu sama lain. Ketulusan dan kesungguhan , merupakan modal utama untuk melahirkan sebuah keharmonisan. Hal ini diungkapkan kedalam sebuah garapan tari kreasi yang diambil dari cerita penyamaran Arjuna dengan nama Werhatnala ,menjadi seorang guru kesenian di kerajaan Wirata.
Pendukung Tari :
1. I Made Nova Antara (Mahasiswa Smtr IV/T ISI Dps)
2. NI Wayan Sumantari (Mahasiswi Smtr II/T ISI Dps)
3. Gusti Ayu Indra Mahyurani (Mahasiswi Smt IV IKIP PGRIBali)
4. Ida Bagus Adi Prawira Utama (Siswa SMA Negeri 1 Ubud)
5. Dewa Ayu Eka Rismayanti (Siswi SMK Negeri 4 Denpasar)
Penata Iringan : I Wayan Sudiarsa, S.Sn
Pendukung Iringan : Sanggar ARMA Kumara Sari, Pengosekan, Ubud
by dwigunawati | Aug 22, 2011 | Berita, Galeri
Penata
Nama : I Gusti Putu Adi Putra
NIM : 2007.02.027
Program Studi : Seni Karawitan
Sinopsis :
Gehgehan merupakan semacam penyakit yang mempunyai respon reflektif berupa perkataan dan perbuatan yang tidak terkendali yang terjadi ketika sesorang merasa kaget. Gehgean yang diderita oleh seseorang terkadang menjadi penghias dalam bergaul, dikarenakan gehgean mampu menghibur dan menimbulkan canda gurau yang membuat persahabtan menjadi semakin erat.
Suka cita serta canda gurau yang diakibatkan dari gehgean ini, kemudian dituangkan kedalam sebuah garapan tabuh kreasi dengan media ungkap gamelan Gong Kebyar yang berjudul “Gehgean”. Penataan komposisinya dikemas sesuai dengan perkembangan serta tanpa meninggalkan unsur-unsur music seperti melodi, ritme, dinamika, tempo, harmoni dan aksentuasi-aksentuasinya dikembangkan secara subyektif untuk menunjang nilai estetisnya.
Pendukung Karawitan : Sekaa Gong Sanggar Candra Wiguna Bebalang, Bangli
by dwigunawati | Jul 18, 2011 | Berita, Galeri
Penata
Nama : Ni Komang Septri Ariarti
Nim : 200701002
Program Studi : Seni Tari
Sinopsis :
Untuk menguji kesetiaan Dewi Uma, Dewa Siwa memberikan titah kepada Dewi Uma untuk turun ke marcepada (bumi) untuk mencari empehan lembu (susu). Namun dalam perjalanannya Dewi Uma bertemu dengan pengembala lembu, banyak syarat yang diberikan pengembala lembu kepada Dewi Uma, sehingga terjadilah percintaan diantara mereka.
Namun dibalik semua itu yang mana Dewa Siwa sebenarnya adalah nyuti rupa menjadi pengembala lembu itu sendiri, marah dan murka terhadap Dewi Uma . Dengan kemurkaannya itu Dewa Siwa pun mengutuk Dewi Uma menjadi durga yang disimbulkan dengan Rangda.
Pendukung Tari :
- A.A. Indah Kusuma Dewi
- Sayuri Kanisia
- Ni Putu Devita Oktaviari
- Komang Regi Kusuma Astuti
- Ni Putu Riyan Mayuni
Penata Karawitan : I Nyoman Sudarna, BA
Pendukung Karawitan : Sekaa Gong Sanggar Gita Bandana Praja Denpasar