Masa kanak-kanak merupakan masa yang penuh dengan keceriaan, dan kejadian-kejadian yang sangat berkesan, serta banyak kenangan-kenangan yang tidak terlupakan hingga dewasa. Apabila pencipta amati aktivitas anak dalam keseharian, seperti bermain di dalam rumah dan di luar rumah, dengan teman ataupun sendirian, dimana dalam dunia anak-anak dapat dijumpai gerak-gerik yang lucu, lugu, gembira penuh dengan keceriaan has anak-anak. Yang paling menonjol terlihat pada sikap anak-anak adalah kepolosan, keluguan dan kejujuran.
Pada masa kanak-kanak mereka mempunyai sifat lugu, jujur melakukan apa yang ingin dilakukannya tanpa dibuat-buat. Anak-anak sangat menikmati sampai-sampai anak-anak lupa dengan rasa capek, lelah, panas dan terkadang lupa dengan kegiatan yang harus mereka kerjakan.
Dunia anak-anak adalah dunia penuh beraneka ragam aktivitas. Dari aktivitas anak yang sedang melakukan kegiatan bermain, yang dilakukannya itulah yang membangkitkan ide dan menggugah kenangan pada saat masa tersebut dan memvisualkannya ke dalam seni lukis. Dalam perwujudannya, pencipta menggunakan berbagai unsur-unsur seni rupa seperti : garis, warna, ruang, bentuk dan tekstur. Pencipta juga menerapkan prinsip – prinsip estetika yang terbentuk dari penyusunan komposisi, proporsi, pusat perhatian, keseimbangan, irama, kesatuan, harmoni dan kontras. Proses penciptaan melalui beberapa tahapan yaitu, proses eksplorasi, proses preparation, proses experimen, proses forming dan proses finishing. Dalam wujud karya ada dua aspek, yaitu aspek ideoplastis yang menyangkut ide atau gagasan, yaitu berawal dari pembuatan sketsa dan aspek fisikoplastis yang menyangkut tentang teknik palet penggarapan elemen visual. Serta unsur-unsur seni di dalamnya dengan jumlah karya 15 dengan judul Aktivitas Anak.
Kata kunci : seni lukis, aktivitas, anak-anak.